Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

Pertumbuhan dan Reproduksi Jamur atau Fungi

Gambar
Pertumbuhan dan Reproduksi Jamur atau Fungi Jamur atau Fungi memiliki 2 cara untuk bereproduksi yaitu Reproduksi jamur dapat secara seksual (generatif) dan aseksual (vegetatif). Perkembang biakan jamur secara Aseksual, jamur menghasilkan spora. Bentuk dan ukuran Spora jamur berbeda-beda dan biasanya uniseluler, tetapi adapula yang multiseluler. Apabila kondisi habitat sesuai, maka Jamur atau Fungi memperbanyak diri dengan cara memproduksi sejumlah besar spora aseksual. Spora aseksual dapat terbawa air atau angin. Bila mendapatkan tempat yang cocok, maka spora akan berkecambah dan tumbuh menjadi jamur dewasa.  Kontak Gametangium dan Konjugasi dilakukan pada Reproduksi Jamur atau Fungi secara seksual. Pada kontak Gametangium mengakibatkan terjadinya singami, yaitu persatuan sel dari dua individu. Proses yang terjadi pada Singami ada dua tahap, tahap pertama adalah plasmogami (peleburan sitoplasma) dan tahap kedua adalah kariogami (peleburan inti). Setelah

Tumbuhan Biji (Divisi Spermatophyta)

Banyaknya tumbuhan yang ada di muka bumi, membuat para ahli tumbuhan kesulitan mempelajarinya, untuk itu merak membuat cara dengan sistematis yaitu dengan cara di kelompokan berdasarkan jenis, tempat tumbuh, cara berkembang biak, bunga, dll. Pengelompokan tumbuhan ini disebut klasifikasi tumbuhan. Dari semua tumbuhan yang ada didunia ini telah berhasil dikelompokan ini menjadi 5 divisi  yaitu: 1 . Tumbuhan Belah  (Divisi Schyzophyta ) 2. Tumbuhan Talus  (Divisi Thallophyta ) 3. Tumbuhan Lumut  (Divisi Bryophyta ) 4. Tumbuhan Paku  (Divisi Pterydophyta ) 5. Tumbuhan Biji  (Divisi Spermatophyta ) 5. Tumbuhan biji termasuk kedalam Divisi Spermatophyta,  Pada golongan Divisi Spermatophyta ini terdiri dari 2 sub divisi yaitu:  a. Tumbuhan berbiji terbuka  disebut  Sub divisi Gymnospermae  b. Tumbuhan berbiji tertutup  disebut  Sub divisi Angiospermae   Info:

Tumbuhan Paku ( Divisi Pterydophyta )

Pengelompokan tumbuhan ini disebut klasifikasi tumbuhan. Dari semua tumbuhan yang ada didunia ini telah berhasil dikelompokan ini menjadi 5 divisi  yaitu: 1 . Tumbuhan Belah  (Divisi Schyzophyta ) 2. Tumbuhan Talus  (Divisi Thallophyta ) 3. Tumbuhan Lumut  (Divisi Bryophyta ) 4. Tumbuhan Paku  (Divisi Pterydophyta ) 5. Tumbuhan Biji  (Divisi Spermatophyta ) Dari 5 divisio yang diuraikan diatas,  tumbuhan  dibagi lagi kedalam kelas. Berikut ini pembagian dari divisi kedalam kelas. 4. Tumbuhan paku  termasuk Divisi Pterydophyta   paku terdiri dari 4 kelas, yaitu: a. Paku  Kelas Psylophyticae b. Paku kawat Kelas Lycopodinae c. Paku ekor kuda  Kelas Equisetinae d. Paku Sejati  Kelas Filicinae   Info:

Struktur Tubuh Jamur atau Fungi

Gambar
 Struktur Tubuh Jamur Tiram Struktur Tubuh Jamur  tergantung pada jenisnya. Ada Jamur yang satu sel, misalnya khamir, ada pula jamur yang multiseluler membentuk tubuh buah besar yang ukurannya mencapai satu meter, contoh Jamur kayu. Tubuh jamur tersusun dari komponen dasar yang disebut hifa. Hifa membentuk jaringan yang disebut miselium. Miselium menyusun jalinan- jalinan semu menjadi tubuh buah. Hifa adalah struktur menyerupai benang yang tersusun dari dinding berbentuk pipa. Dinding ini menyelubungi membran plasma dan sitoplasma hifa. Sitoplasmanya mengandung organel eukariotik. Kebanyakan hifa dibatasi oleh dinding melintang atau septa. Septa mempunyai pori besar yang cukup untuk dilewati ribosom, mitokondria, dan kadangkala inti sel yang mengalir dari sel ke sel. Akan tetapi, adapula hifa yang tidak bersepta atau hifa senositik. Struktur hifa senositik dihasilkan oleh pembelahan inti sel berkali-kali yang tidak diikuti dengan pembelahan sitoplasma. Hifa pada jamur